Biografi Guru
NAMA : HARLINA,S.Pd.I
NIP : –
GURU MAPEL : PND. AGAMA ISLAM
KLS : 7
Materi Pembelajaran
Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Menjadi Lebih Mudah
A. Membaca al-qur’an
Tahukah kamu, siapakah yang punya ilmu itu? Allah Swt yang memiliki ilmu. Allah disebut al-Alim artinya Maha Mengetahui (Maha Berilmu).
Ilmu Allah Swt sangat luas tanpa batas. Ada yang diberikan kepada kita sudah tertulis dan ada yang tidak tertulis.
Yang tertulis adalah kitabullah dan yang tidak tertulis adalah alam semesta serta isinya yang disebut sebagai ayat-ayat kauniyyah.
Selain belajar tentang alam semesta, kita juga wajib mempelajari ilmu Allah Swt yang tertulis, yaitu Al Qur’an.
Al Qur’an dapat dipelajari dengan cara membiasakan membaca tartil, mempelajari artinya, dan memahami kandungannya. Mari membaca al Qur’an dengan tertli ayat berikut ini.
1. Membaca Q.S. ar-Rahman/55:33
2. Membaca Q.S. al-Mujadalah/58:11
3. Menerapkan Ilmu Tajwid tentang”Al”Syamsiyah dan “Al” Qamariyah
Hukum bacaan “Al” dibagi menjadi dua macam, yaitu:
a. “Al” syamsiyah (idgham syamsiyah)
b. “Al” qamariyah (izhar qamariyah)
Kedua macam hukum bacaan ini dapat diuraikan sebagai berikut.
a. “Al” Syamsiyah
Suatu lafaz mengandung bacaan “Al” syamsiyah apabila terdapat “Al” diikuti salah satu dari 14 huruf hijaiyah berikut ini.
Perhatikan contoh-contoh berikut ini!
Cara membaca “Al: semacam ini harus diidghamkan. Maksudnya bunyi huruf lam hilang dan melebur ke dalam huruf berikutnya. Karena cara membacanya diidgamkan, maka sering disebut idgam syamsiyah. Sedangkan dalam penulisannya huruf-huru syamsiyah selalu bertasydid bisa didahului “Al”
- Memahami al-qur’an
- Kandungan Q.S ar-Rahman/55:33 serta hadis
Isi kandungan Qs. Ar-Rahman ayat 33!
Surat Ar-Rahman ayat 33 memiliki isi kandungan tentang pentingnya ilmu pengetahuan bagi kehidupan umat manusia. Dengan ilmu pengetahuan, manusia dapat mengetahui benda-benda langit. Dengan ilmu pengetahuan, manusia dapat menjelajahi angkasa raya. Dengan ilmu pengetahuan, manusia mampu menembus sekat-sekat yang selama ini belum terkuak.
hadits-hadits terkait tentang menuntut ilmu imam syafi’i dalam kitab diwan !
, وَمَنْ أَرَادَ الأَخِرَةَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ, وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِالدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِمَنْ أَرَادَ
“ Barang siapa yang menghendaki dunia, maka harus dengan ilmu .Barang siapa yang menghendaki akhirat maka harus dengan ilmu. “”. (HR. Bukhari dan Muslim)
مَنْ خَرَجَ فِى طَلَبُ الْعِلْمِ فَهُوَ فِى سَبِيْلِ اللهِ حَتَّى يَرْجِعَ
Artinya: ”Barang siapa yang keluar untuk mencari ilmu maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang”. (HR. Tirmidzi) الْعِلْمِ . مَجَالِسُ: قَالَ ؟ الْجَنَّةِ رِيَاضُ وَمَا ،اللَّهِ سُوْلَ يَارَ : قَالُوْا،تَعُوْافَارْ الْجَنَّةِ بِرِيَاضِ إِذَا مَرَرْتُمْ (انىالطبر)
Artinya: “Apabila kamu melewati taman-taman surga, minumlah hingga puas. Para sahabat bertanya,”Ya Rasulullah, apa yang dimaksud taman-taman surga itu?” Nabi SAW menjawab,”majelis-majelis ta’lim/ilmu.” (HR. Al-Thabrani)
- Kandungan Q.S al-Mujadalah /58:11
Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepada kalian, “Berlapang-lapanglah) berluas-luaslah (dalam majelis”) yaitu majelis daerah Nabi saw. berada, dan majelis zikir sehingga orang-orang yang tiba kepada kalian sanggup daerah duduk.
Menurut suatu qiraat lafal al-majaalis dibaca al-majlis dalam bentuk mufrad (maka lapangkanlah, pasti Allah akan memberi kelapangan untuk kalian) di nirwana nanti. (Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kalian”) untuk melaksanakan salat dan hal-hal lainnya yang termasuk amal-amal kebaikan (maka berdirilah) berdasarkan qiraat lainnya kedua-duanya dibaca fansyuzuu dengan menggunakan harakat damah pada abjad Syinnya (niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kalian) alasannya ialah ketaatannya dalam hal tersebut (dan) Dia meninggikan pula (orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat) di nirwana nanti. (Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kalian kerjakan). (Tafsir al-Jalalain)
Etika dalam suatu majelis sekurang-kurangnya ialah memperlihatkan kelapangan daerah duduk, maka dengan demikian Allah Swt juga akan melapangkan pula bagi kita pintu-pintu kebajikan di dunia dan di akhirat. Sebagaimana sabda Nabi Saw:
“Allah akan menolong hamba-Nya, selama hamba itu mau menolong sesama saudaranya.” (HR. Muslim, Abu Dawud dan at-Tirmizi)
perilaku yang mencerminkan kandungan Surah Ar-Rahman ayat 33!
- Senang membaca buku-buku pengetahuan sebagai bukti cinta ilmu pengetahuan.
- Selalu ingin mencari tahu tentang alam semesta, baik di langit maupun di bumi, dengan terus menelaahnya.
- Meyakini bahwa alam semesta ini diciptakan oleh Allah Swt. untuk manusia. Oleh karena itu, manusia harus merasa haus untuk terus menggali ilmu pengetahuan.
- Rendah hati atas kesuksesan yang diraihya dan tidak merasa rendah diri dan malu terhadap kegagalan yang dialaminya.
perilaku yang mencerminkan kandungan Surah Al-Mujadillah ayat 11
- Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan berusaha untuk mendapatkan pengetahuan tersebut
- Bersikap sopan saat belajar dan selalu menghargai dan menghormati guru.
- Senang mendatangi guru untuk meminta penjelasan tentang ilmu pengetahuan.
- Selalu menyeimbangkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya dengan keyakinan terhadap kekuasaan Allah Swt.